Senin, 29 Februari 2016

Meng-update Hidup dengan Taubat

  Jika anda terlanjur dipandang "buruk" oleh sebagian manusia atau bahkan seluruh manusia, maka janganlah bersedih...
   Ketahuilah! Allah Ta'ala tak pernah bosan menerima taubat seorang hamba. Dia tak pernah menutup pintu taubat-Nya, selama nyawa masih dikandung badan.
   Ketahuilah....
  Taubat yang sungguh-sungguh akan mendatangkan limpahan ampunan Allah atas dosa-dosa seorang hamba. Dosa yang makin hari kian bertambah banyak.
قُلْ يَا عِبَادِيَ الَّذِينَ أَسْرَفُوا عَلَى أَنْفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوا مِنْ رَحْمَةِ اللَّهِ إِنَّ اللَّهَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ جَمِيعًا إِنَّهُ هُوَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ
“Katakanlah: Wahai para hamba-Ku yang melampaui batas terhadap dirinya sendirinya, janganlah kalian berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah Mengampuni semua dosa dan Dia Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Az-Zumar: 53)
   Dan didalam sebuah hadits, Rasulullah bersabda:
udaraku yang berbuat dosa, jangalah kalian berputus asa terhadap rahmat Rabb mu karena pintu taubat itu senantiasa terbuka sampai matahari terbit dari arah barat.
Nabi shallallahu’alaihi wasallam bersabda,
إن الله عز وجل يبسط يده بالليل ليتوب مسيء النهار، ويبسط يده بالنهار ليتوب مسيء الليل، حتى تطلع الشمس من مغربها
“Sesungguhnya Allah Ta’ala membentangkan tangan-Nya di malam hari untuk menerima taubat hamba yang berdosa di siag hari. Dan Allah Ta’ala membentangkan tagan-Nya di siang hari untuk menerima taubat hamba yang berdosa di malam hari, sampai matahari terbit dari barat.” (HR. Muslim).
    Sungguh begitu banyak orang yang dulunya buruk prilakunya, selalu berbuat kemungkaran, sehingga orang-orang memandangnya hina. Namun, kemudian ia bertaubat dan Allah pun memulihkan dirinya.
    Semoga kita mejadi hamba yang selalu bertaubat atas kesalahannya. Dan semoga kita menjadi hamba yang selalu terampuni dosa-dosanya.
Comments
1 Comments

1 komentar:

Abu Shafwah mengatakan...

semoga kita menjadi pribadi yang selalu bertaubat